23 Oktober 2015
Rajawali Corpora
JAKARTA – Pendiri dan pembina Yayasan Rajawali Foundation, Peter Sondakh, menerima penghargaan Life time Achievement on Human Capital dari Indonesia Human Capital Study (IHCS) 2015, pada acara penghargaan IHCS Awards 2015 di Ballroom Ritz Carlton Hotel, Mega Kuningan, Jakarta, hari Kamis (22/10/2015) malam.
Peter Sondakh yang juga CEO dan Chairman Rajawali Group, dinilai telah berkontribusi terhadap pengembangan human capital di Indonesia melalui public policy program dengan mengirim Bupati, Wali Kota dan Kepala Bappeda ke Harvard Business School Amerika Serikat.
Untuk memberangkatkan pejabat daerah, Rajawali Foundation melibatkan Kementerian Dalam Negeri untuk menyeleksi pejabat-pejabat tadi. Sehingga pejabat yang terpilih memiliki keseriusan dan tanggung jawab dalam peningkatan membuat kebijakan yang berdampak terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat di daerahnya.
Pada penyerahan IHCS Awards 2015, Peter Sondakh diwakili oleh Direktur Pengembangan Program Rajawali Foundation, Agung Binantoro menjelaskan, Rajawali Group memiliki dua Human Capital Development Strategy, yaitu In and Out.
“Untuk approach internal, kami selalu mengedepankan pembelajaran kolaboratif antar karyawan dari berbagai Business Unit yang terdiri dari macam-macam industri. Tujuannya untuk mengeratkan hubungan antar karyawan, sekaligus membuka wawasan karyawan seluas-luasnya,” ungkapnya.
Sedangkan approach external, lanjut Agung, pihaknya sadar bahwa social-development merupakan tanggung jawab bersama seluruh masyarakat Indonesia yang tidak bisa dikerjakan sendiri. “Karena itu kami menggandeng banyak stakeholders di antaranya pemerintah dan institusi-institusi pendidikan, terutama di bidang kebijakan publik,” ucap Agung.
Agung menambahkan, Rajawali Group ingin turut serta membantu meningkatkan kapasitas human capital para pembuat kebijakan. “Karena kami berkeyakinan bahwa kontribusi sekecil apapun dalam menghasilkan kebijakan yang tepat, dapat memberikan manfaat yang berpengaruh bagi masyarakat Indonesia secara luas,” tutur dia.
“Sekali lagi, mewakili bapak Peter Sondakh yang berhalangan hadir malam ini, kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya. Merupakan sebuah kehormatan untuk Bapak Peter Sondakh, founder dan dewan pembina kami, Rajawali Foundation, atas apresiasi Life time Achievement on Human Capital ini. Semoga kedepannya kita bisa terus tumbuh bersama-sama,” tutup Agung.
IHCS 2015 merupakan lembaga studi dan riset tahunan yang meneliti pendekatan, proses, pengelolaan, dan hasil dari penerapan Human Capital Management System dalam berbagai organisasi-organisasi lokal, maupun perusahaan-perusahaan Indonesia.
Tujuan IHCS memberikan penghargaan khusus kategori Lifetime Achievement on Human Capital setiap tahunnya adalah agar peran tokoh atau pemimpin yang terpilih dapat terus menyemangati dan menginspirasi peningkatan pengelolaan Human Capital di Indonesia.
Beberapa tokoh pendahulu yang pernah menerima Lifetime Achievement on Human Capital antara lain adalah TP Rachmat, Robby Djohan, Handry Satriago, BJ Habibie, dan Anies Baswedan.
IHCS 2015 diselenggarakan oleh Dunamis Human Capital dan Majalah BusinessNews Indonesia, serta didukung oleh PMSM Indonesia (Perhimpunan Manajemen Sumber Daya Manusia Indonesia), SBM ITB (Sekolah Bisnis dan Manajemen ITB), Prasetiya Mulya Business School, dan Sekolah Bisnis IPB.