
23 November 2017
Archi Indonesia, Eagle High Plantation, FORU, Rajawali Corpora, Rajawali Foundation, Rajawali Televisi
Ibu beruang terlambat menjemput Momo, anaknya saat pulang sekolah. Hal ini karena ibu beruang tidak bisa mengendarai sepeda seperti ibu-ibu anak lainnya. Akhirnya ibu beruang memutuskan untuk belajar naik sepeda. Namun, ibu beruang harus mencari ukuran sepeda yang tepat untuknya. Ibu beruang pun mencoba meminjam sepeda kepada ibu-ibu binatang lainnya seperti flamingo, jerapah, gajah, mantel emas dan tarsius. Namun tidak satu pun sepeda yang cocok.
Di tengah kebingungannya, ibu beruang bertemu dengan ibu orang utan yang mau meminjamkan sepedanya, dan ternyata cocok untuk ibu beruang. Akhirnya ibu beruang bisa berlatih sepeda, dan bahkan ibu orang utan memberikan sepedanya kepada ibu beruang. Akhirnya ibu beruang dapat menjemput Momo tepat waktu.
Cerita yang diambil dari buku berjudul Kring! Kring! yang diproduksi oleh Yayasan Litara dan Room to Read ini dibawakan oleh Zhenia Ayu dan Vetricia Novenda di hadapan 60 anak Bimbingan Belajar Yayasan Pondok Kasih saat KITA bercerita tampil di Rusunawa Cipinang Besar Selatan pada Kamis, 23 November 2017.
Kunjungan KITA bercerita ke Cipinang Besar Selatan ini merupakan bagian dari kampanye 10 menit bercerita yang sudah dilaksanakan sejak 2015. Dalam kesempatan ini, KITA bercerita juga mengkampanyekan kepada orang tua yang hadir tentan pentingnya meluangkan waktu dengan anak, salah satunya melalui bercerita.
Selain menceritakan Kring! Kring!, KITA bercerita juga menghadirkan Satrio Anindito dan Bagus Windaryoko yang bercerita tentang si Senang dan si Sedih. Cerita ini mengajarkan kepada anak tentang emosi senang dan sedih. Di akhir cerita, anak-anak juga diajak untuk bernyanyi bersama. Kunjungan KITA bercerita ditutup dengan pembagian makanan kecil kepada anak-anak yang hadir.
Selain itu, KITA bercerita juga memberikan 20 buku dan 5 paket boneka jari sebagai fasilitas dalam kegiatan bercerita di Rusunawa Cipinang Besar Selatan.